Tahun Baru Islam 1442 Hijriah
Ada satu peristiwa penting yang pernah terjadi dalam riwayat hidup Nabi Muhammad Sholallahu ‘alaihi wa salam (SAW), terutama dalam penyebaran dakwah agama Islam bersama dengan para sahabat. Peristiwa tersebut yaitu hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah.
Secara epistimologis hijrah berarti meninggalkan suatu perbuatan, pindah dari satu tempat ke tempat lain atau meninggalkan suatu daerah menuju daerah lain. Hijrah yang pernah dilakukan Nabi Muhammad SAW tersebut, tidaklah tanpa sebab.
Penyebab dari Nabi Muhammad SAW berhijrah dari Makkah ke Madinah, yaitu dikarenakan pada saat itu kaum Quraisy Makkah terus menerus memusuhi Nabi Muhammad SAW yang sedang menyebarkan agama Islam di Makkah. Permusuhan tersebut juga dianggap dapat mengancam dan membahayakan diri Nabi Muhammad SAW.
Setelah Nabi Muhammad SAW wafat, peristiwa tersebut merupakan salah satu dari sekian usulan para sahabat, untuk dijadikan nama kalender dalam penanggalan Islam. Dengan ijtihad dan perundingan yang dilakukan oleh para sahabat, pada akhirnya menetapkan peristiwa tersebut sebagai nama kalender dalam Islam.
Sejak itu, hingga kini, nama kalender tersebut dikenal sebagai tahun Hijriah. Berbeda dengan tahun Masehi, yang dalam penghitungannya berdasarkan rotasi matahari. Tahun Hijriah, justru menjadikan rotasi bulan sebagai patokan dalam penghitungannya.
Allahu a’lam bishowaab.
Sumber grafis: