Hari Menanam Pohon Indonesia Tahun 2020

Diperingatinya Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) bisa menjadi salah satu momentum yang cocok untuk perbaikan keadaan lingkungan hidup sekitar. Walaupun sebenarnya, menanam pohon bisa dilakukan oleh setiap individu kapan saja. Seperti yang sudah kita ketahui juga, menanam pohon saat ini tidak berpatokan dengan memiliki lahan luas. Di mana ada lahan kecil, niat untuk menanam dan mampu memenejnya dengan baik, sudah menjadi satu langkah alternatif yang praktis.

Dengan diterbitkannya Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia (RI) nomor 24 tahun 2008 yang didalamnya terkandung penetapan tanggal 28 November sebagai HMPI menjadi salah satu bukti keseriusan Indonesia, dalam hal ikut serta menyeimbangkan ekosistem dan kelestarian lingkungan hidup secara nasional bahkan dunia.

Karena tidak bisa dipungkiri, kita masih mendengar dan menemukan fenomena rusaknya hutan dan lahan di beberapa wilayah Indonesia yang diakibatkan oleh beberapa faktor. Baik itu yang disengaja ataupun tidak. Maka, perlu ada penyeimbangan dan perbaikan yang lebih mengenai hal itu. Bukan berarti antara perbaikan dan perusakan perlu dilakukan.

Jika langkah perbaikan lebih lama jangkanya dibandingkan perusakan. Tentu masih ada banyak kemungkinan kemungkinan buruk yang akan terjadi, bukankah begitu. Karena konsep menanam, apalagi merehabilitasi hutan merupakan salah satu bentuk investasi lingkungan hidup berjangka panjang. Tidak bisa dipaksa untuk dipercepat dan diserba instankan.

Seperti kata mutiara atau mahfudzot bahasa Arab yang mengistilahkan manfaat dari menanam, yang berbunyi:

مَنْ يَزْرَعْ يَحْصُد

Artinya: “Barang siapa menanam, pasti akan memetik (mengetam)”

Seumpama menanam benih pohon, lalu benih tersebut mulai tumbuh batang tunggalnya, kemudian dirawat dengan baik hingga mengalami perkembangan dengan disusul tumbuhnya tangkai, dahan serta daun yang lebat, atau bahkan ada yang berbunga hingga dari bunga-bunga tersebut ada yang menjadi buah. Lalu, buah yang ada di pohon tersebut dipetik dan yang menanam bisa merasakan rasa buah tersebut.